Tentang Kami
Profil Singkat
Profil UPTD Puskesmas Singgani Tahun 2021 A. KEADAAN UMUM 1. Pemerintahan Puskesmas Singgani berada di wilayah kecamatan Palu Timur yang memiliki luas wilayah 3,39 km2 dan secara administratif pemerintahan terdiri atas 3 kelurahan, 18 RW serta 59 RT. Wilayah kerja Puskesmas Singgani mencakup lima kelurahan yaitu : o Kelurahan Besusu Barat o Kelurahan Besusu Tengah o Kelurahan Besusu Timur 2. Luas Wilayah Puskesmas Singgani dengan wilayah seluas 3,39 km2 dengan pembagian wilayah sebagai berikut : o Kelurahan Besusu Barat 0,87 km2 o Kelurahan Besusu Tengah 2,26 km2 o Kelurahan Besusu Timur 0,60 km2 3. Keadaan Iklim Puskesmas Singgani terletak dalam wilayah Kota Palu yang memiliki dua musim, yaitu musim panas dan musim hujan sebagaimana daerah-daerah lain yang ada di wilayah Sulawesi Tengah.Musim panas terjadi pada bulan April –September, sedangkan musim hujan terjadi pada bulan Oktober – Maret. 4. Sejarah Singakat UPTD Puskesmas Singgani Pertama kali didirikan pada Tahun 1987 yang di beri nama Klinik KB pelayanan Kesehatan kemudian pada Tahun 1989 berubah menjadi Puskesmas Singgani dan pada Tahun 2009 sesuai ketentuan PP Nomor 41 Tahun 2007 berubah nama menjadi UPTD Urusan Puskesmas Singgani. B. KEPENDUDUKAN 1. Jumlah Penduduk Berdasarkan data Statistik Kota Palu, jumlah penduduk wilayah kerja Puskesmas Singgani tahun 2021 adalah 25.776 jiwa. 2. Distribusi penduduk menurut golongan umur dan jenis kelamin Komposisi penduduk di wilayah Puskesmas Singgani : a. Usia produktif b. Usia belum produktif c. Usia tidak produktif C. SOSIAL EKONOMI 1. Kewilayahan Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Singgani mencakup 3 kelurahan yang kesemuanya dapat dijangkau oleh petugas kesehatan. 2. Pendidikan Jumlah sekolah yang ada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Singgani adalah sebagai berikut : 1 SD/MIS berjumlah 15 sekolah 2 SMP/MTS berjumlah 9 sekolah 3 SMA/SMK berjumlah 8 sekolah 4 AKADEMI berjumlah 1 5 UNIVERSITAS berjumlah 3
Visi
Misi
1. Meningkatkan SDM yang Profesional dan Berkualitas
2. Mengembangkan sarana dan prasarana yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat
3. Meningkatkan kuailtas pelayanan kesehatan yang optimal
4. Meningkatkan peran serta aktif masyarakat terhadap kesehatan